PT. ANTAM TBK menyalurkan bantuan kepada warga terkena dampak gempa di Maluku Utara. Bantuan tersebut merupakan salah satu bentuk aksi cepat tanggap bencana di sekitar wilayah operasi.
Direktur Utama PT Antam Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan kegiatan itu adalah implementasi program dari BUMN Peduli.
“Kegiatan ini merupakan implementasi dari program BUMN Peduli yang diinisiasi oleh BUMN dan bersinergi dengan BUMN lainnya di wilayah Maluku Utara. Antam memfasilitasi BUMN lainnya yang hendak berpartisipasi baik berupa uang maupun barang,” ujar Arie dalam keterangannya, Kamis (18/7).
Dia
menuturkan bantuan korban gempa tersebut merupakan refleksi kepedulian BUMN
yang diwujudkan melalui kegiatan aksi tanggap bencana. Perihal distribusi
bantuan, papar Arie, hal itu terkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana
Daerah (BPBD) Provinsi Maluku Utara.
Perusahaan telah menetapkan 2 Posko Induk BUMN PEDULI yakni Antam Ternate
Representative Office, Ternate dan di Desa Saketa, Kecamatan Gane Barat, Maluku
Utara.
Sebelumnya,
perusahaan itu juga menyalurkan dana pinjaman Program Kemitraan (PK) senilai
Rp11,4 miliar di Maluku Utara, Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara, Jawa Barat
dan Jakarta.
“Program Kemitraan adalah salah satu bentuk implementasi tanggung jawab sosial
perusahaan dalam mendukung terwujudnya kemandirian ekonomi masyarakat terutama
di wilayah operasi perusahaan,” ujar Direktur Sumber Daya Manusia PT Antam
Luki Setiawan Suardi
